Awal pekan lalu,
saya menerima panggilan telepon dari Euro Skin Lab yang menawari perawatan dan
konsultasi kulit wajah secara cuma-cuma. Semula saya pikir ini tawaran palsu,
seperti tawaran telemarketing bank-bank biasa. Untung mbak yang menelepon saya
bisa menjelaskan dengan sabar, sampai akhirnya saya menyanggupi penawaran
mereka dan mengatur janji untuk perawatan di pekan berikutnya.
Usai menutup
telepon, lalu saya gugling lah apa itu Euro Skin Lab. Hasilnya masih sedikit
yang mereview, meskipun klinik kecantikan/aesthatic centre ini cukup lumayan lama ada di Indonesia.
Tepatnya sejak tahun 2008.
Pencarian
kemudian mengarahkan saya untuk mengunjungi situs mereka di euroskinlab.com, di situ baru saya tahu banyak
juga orang femes yang jadi klien mereka. Wow, mugi-mugi saya ketularan deh yes.
foto brosur ESC :D |
Akhirnya, saya
memutuskan untuk menjajal perawatan di euroskinlab hari Sabtu, 11 Maret 2017
lalu. Sesuai janji, saya tiba jam 10 di klinik mereka yang berada di kawasan
Jalan Iskandarsyah Raya. Lokasinya persis di sebelah Blok M Pasaraya. Saya
ditemani oleh konsultan bernama Mbak Vera, dia menjelaskan terlebih dulu apa
itu Euroskinlab dan program-program apa yang mereka miliki untuk membuat wajah
berseri-seri. Uhuk.
Sebenarnya, Mbak
Vera menawarkan saya untuk menjajal dua perawatan. Tapi setelah saya mengisi
data dan menjelaskan kondisi secara umum, saya disarankan untuk fokus pada
perawatan jerawat terlebih dulu. Karena untuk treatment jerawat memang harus
fokus, setelah masalah jerawat teratasi baru deh bisa perawatan kulit lainnya,
mau dikencengin kek, dihalusin, dilembutin, disemen, ditambal, bebas!
Mbak Vera
kemudian menyarankan saya untuk menjajal treatment ACT (Advanced Cell Therapy)
yang sudah menjadi trademark mereka, yang khusus untuk Acne. Soalnya mereka ada
yang untuk firming, whitening, dan lainnya. Supaya treatment lebih optimal,
saya disarankan melakukan crystal dermabrasi telebih dulu untuk mengangkat
sel-sel kulit mati.
Biar perawatan
lebih mantap, sebelum benar-benar jajal, Mbak Vera mengajak saya untuk ketemu
langsung dengan salah satu dokter di ESC. Saya lupa nama dokternya, tapi dia
menjelaskan segala perawatan dan saran perawatan kulit atau kosmetik apa yang
semestinya saya pakai dengan kondisi kulit saya. ESC juga menjelaskan
produk-produk mereka, apakah terdapat obat minum atau tidak, beserta dengan
efek sampingnya secara blak blakan. Ini jarang-jarang saya temui di
klinik-klinik perawatan wajah.
Misal, si dokter
menjelaskan kalau mau pengobatan lebih cepat ada pilihannya tetapi karena obat
bekerja dengan mengoptimalkan kolagen dll jadi disarankan untuk tidak dalam
keadaan atau sedang program hamil (Lagian saya mau hamil ama siapa?), atau
ditanya dulu riwayat2 penyakit yang pernah calon klien jangkit supaya mereka
berhati-hati dalam treatment. Jadi gak sekedar maunya klien apa lalu langsung
dikabulin mentah-mentah. Semua disesuaikan dengan keadaan tubuh, kulit, dan
juga kantong si klien, hehe.
Gimana kalo udah
cocok secara kulit dan tubuh tapi kantong gak sanggup hayo? Ya ..dokter pun
hanya bisa mendoakan setelah konsultasi :D
(ini dokter apa ustadzah?).
Setelah puas
konsultasi dan berondong pertanyaan, Mbak Vera kemudian mengajak saya, biar
lebih yakin lagi, untuk tes kulit di mesin pemindai wajah bernama Janus
(mungkin mesin ini lahir bulan Janusari).
Mesin Janus yang pandai memindai jenis dan kondisi kulit kita |
Kalau kalian
pernah coba mesin SK II untuk pemindai wajah, ini mirip-mirip lah.
Bedanya...ini lebih rinci dan holistik. Dalam 5-10 menit, hasil pindai pun bisa
diprint, dan raport kulit saya...jelek banget! Kecuali masalah kerutan, kulit
saya bermasalah di semua sektor mulai dari jerawat, berminyak, pori-pori besar,
wajah kusam, dan lainnya. Masalah klasik untuk kulit berminyak. Mungkin ini
karena saya kelamaan liputan di sektor migas dulu kali ya, jadi muka saya
ikut-ikutan jadi blok sama lapangan minyak. Kalo bisa saya sumbang ini minyak
di muka buat dongkrak lifting nasional, saya bakal daftar jadi donatur paling
wahid!
Selesai proses
konsultasi dan pengecekan wajah, masuk lah ke babak paling penting.
Eng..Ing..Eng, kita memulai treatmentnya. Awalnya wajah dibersihkan dulu, lalu
mbak terapisnya akan memulai proses dermabrasi untuk angkat sel kulit mati.
Rasanya cenut cenut gitu di muka, tapi gak sakit.
Usai dermabrasi
sekitar 15 menit, lalu masuk ke proses ACT yang tahapannya sama seperti facial.
Bedanya di proses ini kulit wajah kita akan dimasukkan serum dengan molekul
khusus melalui mesin. Serum akan diinject ke kulit lewat mesin tersebut, dengan
bantuan mesin itu katanya serum bisa diserap lebih optimal karena mesin bekerja
untuk membuka akses untuk serum supaya bisa langsung masuk ke lapisan dalam
kulit.
Setelah serum
dimasukkan, kulit wajah didinginkan kembali kemudian dioleskan dengan masker
untuk menutup pori-pori. Total perawatan kurang lebih selama 1,5 jam, dari
dermabrasi sampai peeling.
Hasilnya : beware
ketagihan, Sis!
Untuk
menghilangkan jerawat jelas ga bisa serta merta ya, minimal kita harus 3 atau 4
kali treatment dulu buat basicnya. Tapi, dengan satu kali perawatan hasilnya
yang terasa udah kelihatan sih, kulit jadi halus banget! Enak aja gitu megang
kulit muka sendiri. Kali ini saya berani deh kalo pipi saya dibandingin sama
paha SNSD. Pasti mulus!
Meskipun untuk
flek dan lain2 belum bisa hilang, tapi dalam 2-3 hari kelihatan kulit agak
cerah dan kontrol minyaknya jadi lebih bagus. Misalnya saya yang biasa pake BB
cream, kalau siang minyaknya pasti udah bisa buat goreng lele deh.Nah ini sampe
sore, bisa masih terlihat oke loh. Meski ada minyaknya tapi gak banyak-banyak
amat.
Beda banget emang
hasilnya ama facial salon biasa :D, ada rupa ada harga ya sis.
Untuk paket
dermabrasi harganya sekitar Rp 590 ribuan, sementara untuk ACT nya sekitar Rp
1.170.000 sekali treatment. Kalau ambil paket 7 kali treatment bisa dikasih
harga khusus sama mbaknya.
Well, terima
kasih Euro Skin Lab sudah memberikan saya pengalaman perawatan wajah bak
sosialitas Jakarta J
ps : Tadinya mao tampilin foto2 pas treatment tapi krn pencahayaan gelap dan pas jadi banyak aurat yang tampak, demi kemaslahatan umat kita tidak usah pasang hehehe
2 komentar:
Mahal jg yaa 😅 ada creamnya gt ga? Sabun cuci muka atau tonernya..
Kak ini beneran cuma2 ya?? soalnya aku td pagi juga dihubungi sama ESL, dpt free voucher konsul, skin analisis dan ATC/RF treatment..
Posting Komentar